mudimesra.com | Pengurus Majelis Pengajian dan Zikir Tastafi Cabang Medan, Sumatera Utara dilantik oleh Abu Syekh H Hasanoel Bashri HG pada Minggu malam (23/7/2017) di Dayah Abu Keumala Al-Aziziyah, Medan, Sumatera Utara. Dalam sambutannya, Abu MUDI memaparkan sejarah lahirnya Tastafi yang merupakan singkatan dari Tasawuf, Tauhid dan Fikih dengan tujuan untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat mengenai ilmu fardhu in dan hukum Islam.

Dalam tahun ini, Abu MUDI telah mengukuhkan pengurus Tastafi di beberapa Kabupaten di Aceh. Pengurus Tastafi Medan menjadi pengurus pertama yang dilantik untuk wilayah luar Aceh.  Pengajian Tastafi yang berjalan di wilayah lainnya di luar Aceh menunggu giliran berikutnya untuk dibentuk dan dikukuhkan kepengurusannya.

Menariknya, kepengurusan Tastafi Medan diketuai oleh orang Medan asli dari suku Harahap. Beliau, Tgk Yahya Muda Harahap diamanahkan sebagai Ketua dengan dibantu oleh Tgk Fahmi Karimuddin MA sebagai wakilnya. Dalam jajaran Penasehat tertera nama Abi Syarifuddin Bakri, Abi Ridwan Abu Keumala, Abi Maulana Syarifuddin dan Abi M. Nur. Untuk jabatan Sekretaris diemban oleh Tgk Syamsul Bahri dan Tgk Abdullah sebagai wakil. Dan bendahara dijabat oleh Tgk Bahrul Walidin M.Pd dan Tgk Safrizal Mukhtar MA. Sementara Tgk. M. Husna Mubarak ditugaskan sebagai protokoler.

Direncanakan, Pengurus Tastafi Medan akan segera mengadakan rapat untuk menentukan waktu dan tempat kegiatan pengajian yang akan diadakan secara reguler. Kepada redaksi mudimesra.com Tgk Yahya Muda Harahap mengatakan, "Kami akan segera mengadakan rapat untuk membahas jadwal dan tempat Pengajian. Khususnya Ulama Kharismatik Aceh akan diundang secara bergantian untuk mengasuh pengajian ini." (MIJ/Ade Juanda)