Iringan jenazah Abati 'Athaillah. |
Dalam beberapa bulan terakhir, Abati memang telah beberapa kali menjalani rawat inap di Rumah Sakit karena mengalami rasa sakit di bagian dada. Puncaknya pada siang hari Minggu tadi di saat menghadiri acara maulid di Meunasah Desa Mideun Jok, Almarhum merasakan sakit di bagian dada. Setelah sempat beristirahat di salah satu kamar di komplek Dayah, Almarhum langsung dilarikan ke Rumah Sakit BMC di Bireuen. Belum sempat menjalani perawatan Almarhum telah menghembuskan nafas terakhirnya.
Jenazah tiba di komplek Dayah pada jam 15.00 sore. |
Tgk. H. Muhammad Yusuf menyampaikan pidato di hadapan jenazah. |
Abuya Jamaluddin memimpin shalat jenazah kali kedua di mushalla komplek putri. |
Jenazah selesai dikebumikan lewat jam 20.00 WIB. |
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ
ReplyDelete