Banjir Menggenangi Komplek Dayah MUDI, Santri Bersih-Bersih

 

mudimesra.com | Akibat dari curah hujan yang deras pada Sabtu (21/1/2023), banjir menggenangi komplek putri Dayah MUDI Mesjid Raya Samalanga sampai ke pintu gerbang komplek putri, termasuk juga rumah Abu. Hujan yang tak henti itu membuat volume air dari sungai Batee Iliek terus meluap hingga membanjiri tempat sekitarnya.


Tidak hanya itu, banjir juga menggenangi komplek kampus IAIA al-Aziziah, perpustakaan Tun Sri Lanang, kantor Umdah dan beberapa rumah dewan guru yang berada di lampoh wakaf yang juga terletak dekat dengan tepi sungai Batee Iliek.


Dari pemantauan Tim Humas, banjir tidak menyebabkan kerusakan berarti, hanya beberapa santri dan dewan guru yang menetap di lantai pertama asrama saja yang harus dipindahkan barang-barangnya ke tempat yang lebih tinggi. Banjir yang hanya berkisar 1 - 1,5 M itu tidak menimbulkan korban jiwa.


Kegiatan belajar mengajar pada hari tersebut diliburkan, para santriwan dan santriwati melakukan gotong royong bersama membersihkan komplek dayah, balai, dan bilik-bilik yang tergenangi lumpur.


Hingga Minggu pagi hujan terlihat sudah reda hingga genangan air pun sudah surut dan kegiatan belajar-mengajar tetap aktif seperti biasa baik di komplek putra maupun putri. (Tadha)