Kemudian, turut
hadir juga Sekda Bireuen Ir Ibrahim Ahmad MSi, Kadis Pendidikan Dayah Aceh yang
diwakili Mansur selaku Kasi Manajemen Prasarana, Kadis Dinas Syariat Islam
(DSI) Aceh yang diwakili Zulkifli SPd MPd selaku Kepala Bidang Peribadatan,
Syiar Islam, dan Pengembangan Sarana Keagamaan, Kadis DSI Bireuen Anwar, dan
Husaini SKM MM selaku Plt Kepala Biro Perekonomian Setda Aceh.
Saat prosesi
acara, Direktur utama BAS, CEO Regional 1 PT BSI, dan Sekda Bireuen secara
bergantian memberikan sambutan terkait pemahaman keuangan syariah, seraya
mengharapkan agar bank syariah di Aceh terus bertahan demi kemaslahatan
bersama. Abi Zahrul dalam sambutannya mengaku gembira dengan dipilihnya Dayah
MUDI sebagai tempat diselenggarakannya kegiatan BIK oleh OJK Aceh.
Sementara itu,
Kepala OJK Aceh Yusri mengatakan, kedatangan dirinya bersama rombangan ke Dayah
MUDI Mesjid Raya Samalanga yaitu untuk meningkatkan pemahaman terhadap produk
dan layanan jasa keuangan, serta mendorong akselerasi penambahan jumlah
rekening maupun penggunaan produk layanan jasa keuangan.
Ia juga
mengaku, BSI (Bank Syariah Indonesia) dan BAS (Bank Aceh Syariah) sepakat untuk
menggratiskan pembukaan tabungan rekening simpanan pelajar (Simpel) kepada 1000
santri MUDI, dengan masing-masing bank syariah itu memberikan 500 tabungan
pelajar. Di akhir kegiatan, Yusri selaku Kepala OJK Aceh juga turut menyerahkan
piagam penghargaan kepada Abu Mudi, pihak BAS, dan BSI, serta memberikan buku
rekening gratis secara simbolis kepada santri. Kemudian, Abu MUDI juga turut
menyerahkan plakat penghargaan kepada Kepala OJK Aceh sebagai tanda terima
kasih atas kepedulian pihaknya kepada dayah MUDI
Mesjid Raya Samalanga. (Sayyid Akbar)
No comments:
Post a Comment