Bekerja sama dengan Rumah Sakit dr. Fauziah Bireuen, sejumlah santri dan juga dewan guru Dayah MUDI telah mendonorkan darah pagi Jum'at tadi. Kegiatan ini dilakukan untuk menambah cadangan stok darah di Rumah Sakit tersebut. Pengambilan darah mulai dilakukan sekitar jam 09.30 WIB, dikarenakan waktu yang tersedia hanya hingga jam 11 tidak semua pendonor yang telah terdaftar dapat diambil darahnya.

Pengambilan darah di Bale Beton.
Pengambilan darah di Bale Beton.
"Hingga saat ini setelah lewat satu jam telah didonorkan sebanyak 52 kantong darah." ujar Tgk. Muhibbut Thibriy, ketua Poskestren Asy-Syifa' Dayah MUDI Mesra Samalanga.

Proses pengambilan darah berlangsung agak lama karena setiap pendonor diharuskan mendaftar terlebih dahulu untuk kemudian diperiksa golongan darah nya baru dapat dilakukan pengambilan darah.

Menurut info dari Ketua Poskestren, jumlah pendaftar telah mencapai 100 orang lebih yang terdiri dari para santri dan juga dewan guru Dayah MUDI Mesra. Direncakan pengambilan darah akan dilakukan kembali Jum'at depan dengan melibatkan santriwati.

Sebagai bentuk usaha untuk meningkatkan kesehatan santri, Dayah MUDI telah lama menjalin kerjasama dengan instansi kesehatan. Tercatat sejak tahun 1997 Dayah MUDI telah menjalin kerjasama dengan Puskesmas Kecamatan Samalangan dalam program Pesantren Mitra yang dimaksudkan sebagai pemberdayaan pesantren untuk mewujudkan pembangunan kesehatan di Kecamatan Samalanga.