mudimesra.com | Pengajian Syarah Al-Hikam pada hari ke-15 bulan suci Ramadhan tahun 1437 H berlanjut dengan membahas Kalam Hikmah ke-20 dari Ibnu Athaillah yang bunyinya sebagai berikut

ما ارادت همة سالك ان تقف عند ما كاشف لها الا ونادته هواتف الحقيقة الذي تطلب امامك ولا تبرجت له ظواهر المكونت الا ونادته حقائقها انما نحن فتنة فلا تكفر

"Hasrat seorang Salik tak akan berhenti ketika tersingkap baginya tirai rohani, melainkan suara-suara Hakikat akan berseru kepadanya "Apa yang kau cari masih di depanmu" Tidak terlihat keindahan Alam, melainkan dari hakikat Alam akan menyeru kepada "Kami hanyalah fitnah, janganlah engkau kufur"

Kalam Hikmah hari ini masih mengenai dengan adab seorang 'Arif yang disebut juga dengan Adab Hadhrah Quddusiyah, yakni mengenai bisikan dan peringatan dari suara hakikat di mana seseorang yang telah mencapai maqam Hakikat tidak boleh berhenti, seandainya berhenti akan ada suara atau bisikan yang memperingatinya.
[post_ad]
Kemudian Abi melanjutkan dengan Kalam Hikmah ke-21 yang berbunyi sebagai berikut

طلبك منه اتهام له وطلبك له غيبة منك عنه وطلبك لغيره لقلة حيائك منه وطلبك من غيره لوجود بعدك عنه

"Meminta kamu dari Allah -dengan berdo'a, adalah curiga kepada Allah. Meminta engkau bagi Allah -dengan istidlal, berarti jauh kamu dari Allah. Meminta kamu pada selain Allah -dengan ta'aruf, adalah karena sedikit malu kamu dengan Allah. Meminta kamu dari selain Allah adalah karena jauhnya kamu dari Allah"

Makna meminta kepada Allah di sini adalah segala sesuatu yang telah menjadi ketetapan bagi Allah yang tidak akan diingkari oleh Allah, yang pantas bagi kita makhluk adalah berusaha untuk mencapai keridhaan Allah sebagaimana yang menjadi isi dari do'a para 'Arifin.

Gantungkan hidupmu hanya sepada Allah saja, jangan pernah berharap kepada orang lain, karena permintaan kita kepada Allah adalah karena adanya Tuhmah kepada tidak akan dikabulkan, sementara meminta kepada selain Allah berarti kita tidak malu kepada Allah, minta kepada selain Allah karena kita jauh dari Allah, sementara meminta dekat kepada Allah menunjukkan jauhnya kita dari Allah.

Ikuti kembali pengajian Syarah Al-Hikam Hari ke-15 Ramadhan 1437 H.

Jangan lupa untuk terus mengikuti Pengajian Syarah Al-Hikam bersama Abi MUDI selama bulan Ramadhan, setiap harinya pada pukul 06:00 WIB secara langsung di Livestream pada link berikut:

Download file PDF kitab nya juga supaya bisa ikutan nyimak.